Apakah tindakan yang harus diambil oleh ibu bapa ketika melihat konflik anak? Apakah cara untuk mendamaikan anak-anak dengan cepat dan sehingga mereka sendiri kemudian dapat berdamai sendiri, tanpa bantuan orang dewasa?
Konflik kanak-kanak tidak jarang berlaku. Mereka timbul dalam proses bermain, belajar, berjalan atau semasa komunikasi biasa. Konflik anak-anak dapat terjadi bukan hanya di rumah, tetapi juga di tempat umum, dan sekaligus menjadi sasaran kecaman.
Sebenarnya, konflik itu tidak buruk, lebih buruk lagi apabila berakhir dengan kesalahan yang boleh membawa maut, kerana anak-anak tidak tahu bagaimana menyelesaikan situasi secara konstruktif. Oleh kerana usia mereka, mereka tidak selalu berjaya dalam persetujuan mana yang bertanggungjawab dan siapa yang harus menyerahkan kepada siapa; ada yang tidak dapat mengatasi keadaan emosi mereka, sementara yang lain mendapat perhatian lebih dari ibu bapa mereka, dan sebagainya. Sebenarnya, ada banyak sebab dan alasan konflik, jadi anak-anak perlu diajar untuk berdamai.
Sejak sekian lama, terdapat sajak perdamaian di antara orang-orang, misalnya, seperti "Make up, make up, make up and jangan bertengkar lagi" atau "Berhenti marah, mari kita cepat-cepat." Pelajari ayat-ayat pendek sederhana dengan anak anda, dan dia akan dapat menjalin persahabatan dengan bayi lain tanpa kehadiran anda. Adalah wajar bahawa mereka mempunyai sajak yang mudah untuk dihafal, sehingga anak-anak dapat memberitahu mereka dengan lebih cepat.
Dalam kes ini, tindakan itu sendiri dapat diubah menjadi ritual kecil dunia. Amalan ini berfungsi dengan baik di tadika, tadika pembangunan, atau sekolah rendah. Pilih mainan positif dan nyatakan ia sebagai simbol kedamaian dan persahabatan. Mintalah anak-anak menggunakan mainan ini untuk berdamai dengan memegangnya bersama. Pakar juga mengesyorkan menambahkan komunikasi sentuhan ke dalam ritual, meminta anak-anak berpegangan tangan ketika membaca ayat-ayat atau memegang jari kelingking mereka.
Adalah penting sejak kecil untuk mengajar anak-anak menyelesaikan konflik dengan aman, tanpa kehilangan harga diri.